symphony islam

symphony islam

Selasa, 27 April 2010

Memory

satu kisah telah hadir menggantikan kenangan akan suatu kerinduan
satu kekosongan telah terisi oleh kerinduan akan suatu jawaban

waktu yang hadir,waktu yang pergi dan waktu yang akan kembali lagi seakan
menjadikan hidup ini laksana sinar mentari
hadir saat pagi menjelang
ada saat siang memancang
indah dikala senja
dan tenggelam saat malam memanggil

setetes embun di rona wajahmu
menampilkan indahnya sinar sang rembulan
kicauan burung menyanyikan suara ketenangan
walau berujung akan suatu pertanyaan

untaian kata yang terikat masa
menanti hening di kala senja
dan menanti peristirahatan saat beranjak tua

waktu adalah teman
waktu adalah musuh
ia juga adalah jawaban
ia juga adalah pertanyaan

maka bertemanlah dengan waktu dan kau akan tau betapa berharganya ia
dan jawaban pun akan engkau temui.

oleh: dewabear

1 komentar:

  1. Salam dari Pesantren Ath-Thohiriyyah Purwokerto
    Kami mengundang anda untuk berpartispasi dalam menulis tentang pesantren.
    Silahkan kirimkan tulisan anda melalui email: pesantrenku@gmail.com

    Salam Admin Website Pesantren Ath-Thohiriyyah
    http://www.thohiriyyah.com

    11 September 2011 00:47

    BalasHapus

santri ngawur

santri ngawur

santri ngantuk

santri ngantuk

hukuman santri

WASPADA ONLINE

MEDAN - Hukuman bagi santri yang tidak patuh terhadap peraturan pesantren sudah sering dilakukan, dan merupakan peraturan pesantren, tetapi hukuman ringan seperti push up 20 kali dan bukan pemukulan dengan kayu.

Demikian dikatakan Direktur Yayasan Al-Fityan, Taufiik Kharis Lubis, kepada Waspada Online terkait pengaduan Agung Putra (16) santri kelas III SMPIT Al Fityan yang melaporkan guru asuhnya karena telah memukul Agung pakai gagang martil pada kaki sebelah kanan yang mengakibatkan Agung tidak bisa sekolah karena perlu perawatan.

Menurut Taufik, hukuman bagi para santri itu biasanya dilakukan pada murid yang terlambat bangun dan tidak mau sholat Subuh. Taufik menganggap hal ini sederhana dan biasa- biasa saja.

'' Kalau hukuman terhadap murid yang bandal sudah sering dilkukan sperti pus up 20 kali, tetapi tentang pemukulan pakai kayu itu diluar konsep peraturan pesantren, '' pungkasnya.

Mengenai Saya

Foto saya
Q ornge jutek, tp lo dh knal smQ psti akn kagum,,,, Q ska org yg asyik..